Archive for the ‘Motivasiku’ Category

Seekor unta bernama “Habibi”

Diikisahkan, di salah satu tempat di Arab terdapat sebuah makam yang dianggap keramat dan men jadi tempat berziarah banyak orang. Tentang siapa yang dimakamkan di sana, tidak banyak yang tahu persis. Hanya memang menurut yang menjaga makam itu, di tempat itu dimakamkan seorang soleh. Para peziarah yang datang ke tempat itu banyak memperoleh barokah. Sehingga makam itu ramai dikunjungi para peziarah dari berbagai pelosok.
Sang penjaga makan keramat memiliki seorang anak laki-laki yang sudah beranjak dewasa. Suatu hari, Sang Anak meminta izin pada ayahnya untuk pergi meninggalkan tempa itu untuk mengembara. Sang penjaga makam sebenarnya keberatan, mengingat anak itu satu-satunya harapan untuk menggantikannya menjaga makam itu bila ia meninggal. Namun, ia tidak bisa menghalangi kepergian anaknya tersebut. Saat berpisah dengan anaknya, diberikanlah untuk anaknya “si habibi” seekor unta kesayangan yang selama ini dipeliharanya.
Sang anak itu pun akhirnya pergi dengan ditemani si habibi. Entah sudah berapa lama waktu berjalan dan sudah berapa jarak yang ditempuh oleh sang anak itu. Perjalanan jauh itu rupanya menyebabkan si habibi tak kuat lagi. SI habibi ,menderta sakit, dan tak lama kemudian mati. Tentu saja kematian si habibi meninggalkan luka dan kesedihan yang dalam. Sebagai bukti rasa sayangya pada si habibi, maka di makamkam lah dengan segala penghormatan dalam sebuah lubang kubur. Di atas kuburan itulah sang anak terus-menerus menangis mengenang jasa-jasa yang pernah diberikan habibi kepadanya.
Kuburan si habibi terletak di sebuah jalan dimana banyak para pedagang yang lalu lintas ke tempat itu. Banyak pedagang yang menyaksikan ada seseorang yang menangis di sebuah makam. Tentu ini makam seseorang saleh atau makam seorang yang banyak ilmunya. Demikian pikir orang-orang yang kebetulan lewat ke tempat itu. Sehingga banyak juga orang yang berdoa dan melakukan ziarah di tempat itu. Konon, setelah rang-orang yang berdoa ketempat itu banyak yang memperoleh barokah, sehingga makan tersebut menjadi terkenal, dan tentunya semakin mengundang banyak peziarah lainnya.
Kemashuran makam yang dianggap keramat itu menyebabkan orang-orang mempercayai bahwa di tempat itu benar-benar dimakamkan seorang sech yan saleh. Tentang rahasia sebenarnya, tentu hanya penjaga makam lah yang mengetahuinya. Membongkar rahasia makam kemarat yang kini dijaganya berarti menghilangkan banyak keuntungan yang selama ini telah dinikmatinya. Kalaupun nanti orang tahu siapa kah yang dimakankan di sana sebenarnya, orang-orang yang datang ke tempat itu tentu tidak akan mau percaya.
Rupanya kemashuran makam keramat tersebut telah sampai ke telinga ayahnya. Mendengar ada tempat berziarah yang terkenal, mendorong sang ayah untuk mengunjunginya. Ia pun pergi meningglkan makam yang selama ini dijaganya. Ketika sampai di makam itu, amatlah terkejut dan terharu ketika ia tahu kalau anaknya yang selama ini pergi rupanya menjadi penjaga di makam itu. Pertemuan ayah dan anak itu digunakan untuk saling melepas rindu setelah berapa lama mereka berpisah. Saat keduanya berbincang, berkatalah sang ayah “ Nak, dari sejak ayah datang ke sini, ayah tidak melihat si habibi, sehatkah ia?” .
Untuk beberapa sat sang anak tertegun, lalu dengan perlahan ia becerita pada ayahnya bahwa si habibi adalah unta yang berjasa dan telah banyak membantunya. Ia telah merawat dan mengurus s habibi dengan penuh kasih sayang . “Namun, sayang habibi harus meninggalkan dirinya untuk selamanya ” demikian kata anaknya.
Mendengar itu, tampaklah kesedihan dari sang ayah. Keduanya sesaat kemudian terdiam dalam suasana keharuan.
“ Apakah bangkainya kau buang, seperti binatang lain, atau kah kau urus dia sebagai bukti bahwa kau menaruh sayang padanya?” Tanya sang ayah. “Tidak, si habibi ku makam kan dengan segala penghormatan” jawab anaknya.
“Dapatlah kau tunjukkan di mana makamnya?”
“Itu “ kata sang anak sambil menunjuk makam yang tengah di kelilingi banyak orang yang sedang berdoa. Sesaat kemudian ayahnya tertegun.
Setelah beberapa lama terdiam, ayahnya mulai berkata lagi. “Nak, mungkin sudah saatnya aku mengatakan suatu rahasia kepadamu, rahasia yang sudah lama ayah simpam..”
“Maksud ayah?” Tanya anaknya sambil memandang wajaha ayahnya.
“Sudah lama kita membohongi orang-orang yang datang ke makam ayah atau pun ke makam mu di sini, engkau sendiri tak pernah tahu dan tak pernah bertanya kepada ayah, makam siapa sebenarnya yang ayah jaga itu bukan?”.
Anaknya mengangguk.
“Bukankah di makam yang ayah jaga itu , makam seorang syech dan dia orang yang soleh sehingga banyak orang yang ziarah untuk mendapat barokah?” Tanya sang anak.
“Bukan, di makan itu bukan syeh atau bukan orang yang soleh….” Jawab ayahnya.
“Lalu, makan siapa sebenarnya?”
“Makam itu tak lain dan tak bukan adalah makam induk si habibi”. Jawab ayahnya.

Diolah dan diterjemahkan dari cerita – cerita Moh. Ambri.
Diposkan oleh Iwan Apriyana di 00:55

JADILAH PELITA

Posted: May 28, 2012 in Motivasiku

Pada suatu malam, seorang buta berpamitan pulang dari rumah sahabatnya. Sang sahabat membekalinya dengan sebuah lentera pelita.

Orang buta itu terbahak berkata: “Buat apa saya bawa pelita? Kan sama saja buat saya! Saya bisa pulang kok.”

Dengan lembut sahabatnya menjawab, “Ini agar orang lain bisa melihat kamu, biar mereka tidak menabrakmu.”

Akhirnya orang buta itu setuju untuk membawa pelita tersebut. Tak berapa lama, dalam perjalanan, seorang pejalan menabrak si buta.

Dalam kagetnya, ia mengomel, “Hei, kamu kan punya mata! Beri jalan buat orang buta dong!”

Tanpa berbalas sapa, mereka pun saling berlalu.

Lebih lanjut, seorang pejalan lainnya menabrak si buta.

Kali ini si buta bertambah marah, “Apa kamu buta? Tidak bisa lihat ya? Aku bawa pelita ini supaya kamu bisa lihat!”

Pejalan itu menukas, “Kamu yang buta! Apa kamu tidak lihat, pelitamu sudah padam!”

Si buta tertegun.. (more…)

Kisah ini terjadi di tahun 1995 di Beijing China, seorang gadis bernama Yo Yi Mei memiliki cinta terpendam terhadap teman karibnya di masa sekolah. Namun ia tidak pernah mengungkapkannya, Ia hanya selalu menyimpan di dalam hati dan berharap temannya bisa mengetahuinya sendiri. Tapi sayang temannya tak pernah mengetahuinya, hanya menganggapnya sebagai sahabat, tak lebih.

Suatu hari Yo Yi Mei mendengar bahwa sahabatnya akan segera menikah, hatinya sesak, tapi ia tersenyum “Aku harap kau bahagia“.
Sepanjang hari Yo Yi Mei bersedih, ia menjadi tidak ada semangat hidup, tapi dia selalu mendoakan kebahagiaan sahabatnya. (more…)

Toko yang menjual calon istri, baru saja dibuka di sebuah kota . Di sana , laki2 dapat memilih wanita untuk dijadikan istri.
Di antara instruksi-instruksi yang ada di pintu masuk terdapat instruksi yang menunjukkan bagaimana aturan main untuk masuk toko tersebut.

“Kamu hanya dapat mengunjungi toko ini SATU KALI”

Toko tersebut terdiri dari 6 lantai dimana setiap lantai akan menunjukkan sebuah calon kelompok istri. Semakin tinggi lantainya, semakin tinggi pula nilai wanita tersebut.
Bagaimanapun, ini adalah semacam jebakan. Kamu dapat memilih wanita di lantai tertentu atau lebih memilih ke lantai berikutnya tetapi dengan syarat tidak bisa turun ke lantai sebelumnya kecuali untuk keluar dari toko.

Lalu, seorang laki2 pun pergi ke toko tersebut untuk mencari wanita untuk dijadikan istri…
Di lantai 1 terdapat tulisan seperti ini :
Lantai 1 : wanita di lantai ini memiliki pekerjaan dan taat pada Tuhan. (more…)

Berpikir Positif

Posted: February 29, 2012 in Motivasiku

KOMPAS.com – Seorang teman yang aktif di media sosial terpopuler sekarang, Twitter, memberi saran dalam “kultwit”-nya: “Bersikaplah selalu positif. Jangan mengeluh. Jangan membawa aura negatif. Bila perjalanan terhambat macet, katakan ‘Untung masih bisa berkomunikasi’. Bila hawa panas, katakan ‘Untung tidak hujan’”. (more…)

Sepiring Nasi Penuh Cinta

Posted: July 29, 2011 in Motivasiku

Pada malam itu, Sue bertengkar dengan ibunya. Karena sangat marah, Sue segera pergi meninggalkan rumah tanpa membawa apa pun.

Saat berjalan di suatu jalan, ia baru menyadari bahwa ia sama sekali tidak membawa uang.

Saat menyusuri sebuah jalan, ia melewati sebuah Rumah Makan, dan ia mencium harumnya aroma masakan. Ia ingin sekali memesan sepiring nasi, tetapi ia tidak mempunyai uang (more…)

RACUN KEBAJIKAN

Posted: July 29, 2011 in Motivasiku

Kisah ini terjadi di Cina pada zaman dahulu. Ada seorang wanita yang bernama Ling-ling, ia merupakan istri dari Aloy, seorang pria yang hidup mapan, dan mempunyai seorang ibu. Ling-ling, merupakan seorang istri yang baik. Namun ia merasakan bahwa mertuanya, ibu dari suaminya Aloy, sangat tidak menyukainya. Ia merasakan bahwa apapun yang ia lakukan salah di hadapan mertuanya. Ling-ling merasa bahwa mertuanya ini sangat tidak menyenangkan. Ia merasakan bahwa ia tidak dapat cocok dengan ibu mertuanya. Kepribadian mereka berbeda. Ling-ling merasa dikritik terus oleh mertuanya ini. Waktu berjalan, hari ke hari, minggu ke minggu, bulan ke bulan, Ling-ling merasa sudah tidak nyaman lagi dengan mertuanya ini. (more…)

Dua Bhiksu

Posted: July 29, 2011 in Motivasiku

Dua orang bhiksu berjalan menuju ke suatu kuil. Seorang bhiksu muda dan gurunya seorang bhiksu tua. Mereka berdua berjalan hingga akhirnya tiba di tepi sebuah sungai. Ketika mereka berdua akan menyeberang, datanglah seorang wanita muda yang sangat cantik jelita. Wanita cantik ini juga mempunyai tubuh yang amat ideal, benar-benar wanita yang menarik.

“Selamat siang para bhiksu,”kata wanita ini. “Apakah para bhiksu akan menyeberang juga ke sebelah sana?” tanya si wanita kepada kedua bhiksu ini. (more…)

Singa dan Anak Tikus

Posted: July 26, 2011 in Motivasiku

Seekor singa sedang tidur dengan lelap di dalam hutan, dengan kepalanya yang besar bersandar pada telapak kakinya. Seekor tikus kecil secara tidak sengaja berjalan di dekatnya, dan setelah tikus itu sadar bahwa dia berjalan di depan seekor singa yang tertidur, sang Tikus menjadi ketakutan dan berlari dengan cepat, tetapi karena ketakutan, sang Tikus malah berlari di atas hidung sang Singa yang sedang tidur. Sang Singa menjadi terbangun dan dengan sangat marah menangkap makhluk kecil itu dengan cakarnya yang sangat besar (more…)

Seekor Kura-Kura dan Itik

Posted: July 25, 2011 in Motivasiku

Seekor kura-kura, yang kamu tahu selalu membawa rumahnya di belakang punggungnya, dikatakan tidak pernah dapat meninggalkan rumahnya, biar bagaimana keras kura-kura itu berusaha. Ada yang mengatakan bahwa dewa Jupiter telah menghukum kura-kura karena kura-kura tersebut sangat malas dan lebih senang tinggal di rumah dan tidak pergi ke pesta pernikahan dewa Jupiter, walaupun dewa Jupiter telah mengundangnya secara khusus. (more…)